NESTAND LEARNING-FRIENDLY PROJECT (NLFP) Proyek RAMAH Pembelajaran (Rasional – Material – Hati)

Strengthen the teacher with visible evidence of the students’ best achievements -da

Perkuat diri guru dengan bukti kasat-mata perolehan terbaik para siswa -da

Self-Strengthening Art (Seni Memperkuat Diri)

Bersyukur saya banyak belajar dari apa yang terdengar, terlihat, terasakan di ruang-ruang obrolan, di teras masjid, di senyum dan tawa siswa, guru, serta staf tenaga administrasi sekolah SMPN 1 Tanjungmedar (Nestand) sejak 15 September 2022 minimal sampai tulisan ini saya laungkan.

Beranjak dari kepenasaranan, keyakinan, kegaduhan pikiran, kesadaran sebagai manusia yang ingin banyak bersyukur serta memberi banyak manfaat daripada meminta, lahirlah tesis praanggapan saya seperti berikut:
1. Semakin tinggi perolehan atau hasil belajar para siswa, semakin besar kebutuhan guru memperkuat posisi dirinya.
2. Semakin besar keberhasilan guru, semakin banyak orang yang akan menganggap bahwa keberhasilan itu tecermin pada apa yang mereka lakukan.
3. Tidak setiap orang dapat diharapkan dengan antusias perubahan pada apa yang mereka sendiri lakukan.
4. Semakin banyak perolehan aktual, semakin besar kebutuhan untuk menghasilkan perolehan kasat mata dan bermanfaat sebagai bukti.
5. Semakin baik hasil pembelajaran di kelas, semakin banyak bukti formal yang harus guru perlihatkan bahwa perolehan itu benar-benar terjadi.

Kondisi Nyata Pembelajaran Nestand

1. Guru – siswa mengeluh perihal menulis (expression)
2. Guru – siswa sama ingin meningkatkan harga diri mereka sebagai pembelajar dan pembuat prestasi yang hebat melampaui batas-batas keempat dinding kelas (experience)
3. Guru – siswa membutuhkan respons, sketsa, atau lukisan (lisan/tertulis) bagaimana pembelajaran bersama secara SEGAR dengan prosedur deskripsikan dengan lantang (DDL) semacam bentuk esei bebas atau puisi (language development)

Tantangan Kesadaran dan Kesabaran Memasinisi Nestand
1. Guru – siswa harus bekerja sungguh-sungguh memperoleh rekaman (catatan) penampilan individual masing-masing, pemahaman bahasa, logika, atau kematangan emosi-biologi, dan bahkan talenta umum (angka IQ).
2. Membandingkan skor-skor lama dan sedikit membandingkan secara statistik dengan hasil tes para siswa lain.
3. Yakinkan bahwa tes-tes yang dipakai punya platform prestasi yang tinggi (HOTs).
4. Guru – siswa butuh publikasi berkala. Internet, medsos telah menjadi medium utama publikasi (situs sendiri), jurnal (Journal of the Nestand Alliance of Learning -JONAL) atau Ringkasan Teknik Pembelajaran yang Ditingkatkan (RTPD) Compendium of Enchanced Learning Technique

Harapannya, lontaran Indonesia Raya bangunlah jiwanya, bangunlah badannya bukan hanya jafi nyanyian kebangsaan apalagi nyanyian sumbang, melainkan juga menjadi bahan refleksi sedalam-dalamnya kesadaran keberadaan kita selaku manusia (khalifah). Endingnya hanya dua sasaran kepemimpinan sekolah: selamat dan bahagia.
Cagh…

Lengkeng, 25 Okt 2022